7 Tren Wisata yang Populer Sepanjang 2025

Penulis : Naomi

Dibuat : 2025-07-01

Tahun 2025 menjadi babak baru dalam dunia pariwisata. Didukung teknologi, kesadaran akan keberlanjutan, serta gaya hidup digital nomad yang semakin meluas, cara orang bepergian pun ikut berubah. MyTravelink sebagai platform perjalanan yang selalu up to date, mencatat 7 tren wisata yang paling digemari dan diprediksi akan terus naik daun sepanjang tahun 2025. Berikut daftarnya:

1. Slow Travel: Menikmati Perjalanan dengan Santai dan Bermakna

Alih-alih mengunjungi banyak destinasi dalam waktu singkat, tren slow travel mendorong wisatawan untuk tinggal lebih lama di satu tempat, menyerap budaya lokal, dan terlibat langsung dalam kehidupan masyarakat. Kota-kota kecil di Eropa, desa wisata di Indonesia, dan kota budaya di Asia menjadi pilihan utama para pelancong yang ingin lebih dari sekadar foto-foto.

2. Wisata Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan

Isu perubahan iklim membuat wisata berkelanjutan menjadi perhatian utama. Banyak pelancong kini lebih memilih destinasi yang ramah lingkungan, akomodasi dengan sertifikasi eco-friendly, dan aktivitas yang minim jejak karbon. MyTravelink mencatat peningkatan minat terhadap tur berbasis konservasi, seperti penanaman mangrove, pembersihan pantai, hingga edukasi ekowisata.

3. Digital Detox Trip: Melepas Gadget, Merangkul Alam

Di tengah gempuran teknologi, semakin banyak orang mencari pengalaman untuk “lepas dari dunia digital”. Paket wisata tanpa sinyal, retreat di pegunungan atau pulau terpencil, hingga yoga camp tanpa gadget, menjadi pilihan favorit. Tren ini menunjukkan keinginan wisatawan untuk kembali terkoneksi dengan diri dan alam.

4. Workation dan Digital Nomad Hub

Bekerja sambil liburan kini bukan lagi mimpi. Tren workation atau working vacation mendorong banyak destinasi untuk membangun fasilitas coworking yang nyaman dan internet cepat. Kota seperti Bali, Yogyakarta, Chiang Mai, hingga Lisbon menjadi destinasi digital nomad yang kian ramai peminatnya.

5. Open Trip dan Solo Travel Jadi Gaya Baru Generasi Z

MyTravelink mencatat peningkatan tajam dalam jumlah peserta open trip, terutama dari kalangan muda. Selain murah dan fleksibel, open trip juga jadi cara seru untuk bertemu orang baru. Solo travel pun naik daun, didukung oleh komunitas dan platform yang membuat perjalanan seorang diri menjadi aman dan menyenangkan.

6. Wisata Spiritual dan Healing Journey

Pasca pandemi dan di tengah tekanan hidup modern, banyak orang mencari makna dan ketenangan melalui perjalanan. Destinasi dengan nuansa spiritual seperti India, Nepal, Mekkah, Bali, dan tanah suci lainnya mengalami lonjakan peminat. Retreat meditasi, wisata religi, dan perjalanan batin menjadi tren utama di 2025.

7. Paket Wisata Tematik dan Custom Trip

Tahun 2025 adalah era personalisasi. Wisatawan ingin perjalanan yang sesuai minat, mulai dari kuliner, sejarah, fotografi, sampai petualangan ekstrem. MyTravelink merespons tren ini dengan menawarkan paket tematik seperti Culinary Tour Thailand, Jejak Islam di Turki, hingga Jeep Adventure Bromo Sunrise yang dapat dikustom sesuai keinginan traveler.

Kesimpulan

Tren wisata di tahun 2025 menunjukkan bahwa perjalanan kini bukan hanya tentang destinasi, tetapi juga tentang pengalaman yang berkesan, bertanggung jawab, dan sesuai jati diri. MyTravelink berkomitmen menjadi sahabat setia Anda dalam menjelajahi dunia dengan cara yang lebih bermakna dan modern. Jadi, tren mana yang akan Anda coba tahun ini?

Contact Us

 087827707222

 mytravelink.id@gmail.com

 Jl. Pamanukan No.12, Antapani Kulon, Kec. Antapani, Kota Bandung - Jawa Barat 40291